Sistem PLC atau Programmable Logic
Controller adalah sistem elektronik digital yang bisa diprogram untuk
mengontrol mesin atau proses industri.
Jenis-jenis Sistem PLC
Ada beberapa jenis sistem PLC berdasarkan tipe, ukuran, dan outputnya. Berikut ini penjelasannya:
· Berdasarkan tipe, ada dua jenis PLC utama, yaitu Compact PLC dan Modular PLC. Compact PLC adalah PLC yang sudah terintegrasi dengan input dan outputnya, sehingga tidak bisa ditambah atau dikurangi. Modular PLC adalah PLC yang terdiri dari beberapa komponen yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan input dan outputnya.
· Berdasarkan ukuran, ada tiga jenis PLC, yaitu Mini PLC, Micro PLC, dan Pico/Nano PLC. Mini PLC memiliki input dan output antara 128 sampai 512, Micro PLC antara 15 sampai 128, dan Pico/Nano PLC kurang dari 15. Ukuran PLC menentukan kapasitas memori dan kecepatan pemrosesan programnya.
· Berdasarkan output, ada dua jenis PLC, yaitu PLC Relay Output dan PLC Transistor Output. PLC Relay Output menggunakan relay sebagai saklar untuk menghubungkan atau memutuskan arus listrik. PLC Transistor Output menggunakan transistor sebagai saklar yang lebih cepat dan tahan lama
Manfaat dan Kegunaan Sistem PLC
Sistem PLC memiliki banyak kegunaan pada kehidupan sehari-hari, terutama dalam bidang industri, pembangkit listrik, komersial, domestik, dan pendidikan. Berikut ini beberapa contoh kegunaannya:
· Dalam bidang industri, PLC dapat mengotomatisasi berbagai proses produksi, pengendalian mesin, dan fungsi kontrol lainnya. Misalnya, PLC dapat digunakan untuk sistem transportasi seperti eskalator dan lift, sistem pengepakan dan pelabelan makanan dan minuman, serta sistem kontrol cerdas lalu lintas.
· Dalam bidang pembangkit listrik, PLC dapat melakukan operasi pemeliharaan, analisis sistem tenaga listrik, dan peran utama lainnya di pembangkit listrik dan sistem smart grid. Misalnya, PLC dapat digunakan untuk valve switching untuk pergantian bahan bakar, lampu pilot ON atau OFF, pemeriksaan keamanan api, prosedur penyaringan oli, dan banyak lagi.
· Dalam bidang komersial, PLC dapat memudahkan operasi tanpa atau dengan tenaga kerja yang sangat minim. Misalnya, PLC dapat digunakan untuk deteksi kebakaran dan sistem alarm serta sistem pencuci kendaraan otomatis.
· Dalam bidang domestik, PLC dapat berperan sebagai perangkat operasi jarak jauh atau perangkat penginderaan otomatis. Misalnya, PLC dapat digunakan untuk sistem kontrol lampu kedip dan sistem pembuka atau penutup pintu otomatis.
· Dalam bidang pendidikan, PLC dapat menjadi alat belajar dan penelitian tentang sistem otomatisasi. Banyak mahasiswa teknik elektro yang memilih sistem otomatisasi untuk melakukan proyek akademik atau penelitian mereka.
Manfaat PLC dalam dunia industri antara lain adalah:
· Meningkatkan efisiensi dan produktivitas. PLC dapat mengurangi waktu siklus produksi, menghemat energi, mengurangi biaya operasional, dan meningkatkan kualitas produk.
· Memudahkan pengawasan dan evaluasi. PLC memungkinkan kita untuk mengamati apa yang terjadi pada sistem kontrol melalui layar monitor. Dengan demikian, kita bisa melakukan evaluasi terhadap kontrol dan mengubah atau memperbaiki gangguan yang ada dengan lebih cepat.
· Meningkatkan fleksibilitas dan adaptabilitas. PLC dapat diprogram ulang sesuai dengan kebutuhan dan perubahan yang terjadi. PLC juga dapat disesuaikan dengan berbagai jenis input dan output serta berbagai jenis mesin atau proses
0 Response to "Ini Pentingnya Sistem PLC Dalam Kehidupan Sehari-hari"
Post a Comment