-->

Library dan Header C++ -- Penjelasan secara lengkap dan jelas

 


    Haloo semuanya, kali ini kami akan membahas berbagai macam library yang palin sering digunakan dalam membuat program di C++, juga macam macam header yang tersedia pada bahasa pemrograman C++. Yuk kita simak penjelasannya ... :)

Header C++


Bahasa pemrograman C++ mempunya banyak header yang dapat kalian gunakan seperti, .h , .c , .cpp, dan .hpp . Nah, ternyata ada fungsi dari masing masing header itu lho, antara lain :

  • .h         : Merupakan header file dari C dan C++ (*header ini yang paling umum digunakan karena support untuk bahasa pemrograman C dan C++)
  • .c / .cc  : Merupakan  header file dari bahasa C
  • .cpp     : Merupakan source code dari bahasa C++ (*C++ dibaca C plus-plus, sehingga headernya disingkat menjadi cpp)
  • .hpp    : Merupakan header file dari bahasa C++

Dan ada lagi perbedaan antara penggunaan library dengan <...> atau tidak, nah jika menggunakan tanda kurung tersebut , maka program akan mencari program dalam sistem komputer kita.

Library C++

Setelah belajar mengenai header, sekarang kita harus mengenal library yang ada di C++ itu sendiri, antara lain :

  1. <iostream> : Untuk menampilkan beberapa perintah :

a.        cin : Fungsi masukan yang digunakan untuk memasukkan data ke suatu variabel.

b.       cout : Fungsi keluaran yang digunakan untuk menampilkan data ataupun tulisan.

c.        endl : Fungsi baris yang digunakan untuk pindah baris atau enter. 

d.       ends : Fungsi manipulator yang digunakan untuk menambah karakter null (nilai ASCII NOL) ke deretan suatu karakter. Fungsi ini akan berguna untuk mengirim sejumlah karakter ke file di disk atau modem dan mangakhirinya dengan karakter NULL.

  1. <conio.h> : Untuk menampilkan perintah:
    1. getch : untuk menahan tampilan. Bentuknya umumnya getch();
    2. clrscr : untuk membersihkan layar. Bentuk umumnya clrscr;
    3. getche : untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan ditampilkan di layar.
    4. putch : untuk menampilkan karakter ASCII dari nilai x ke layer monitor tanpa memindahkan letak kursor ke baris berikutnya.
    5. clreol : untuk membersihkan layar mulai dari posisi kursor hingga kolom terakhir, posisi kursor tiak berubah.
    6. gotoxy : untuk memindahkan kursor ke kolom x, baris y.
    7. wherex: untuk mengembalikan posisi kolom kursor.
    8. wherey: untuk mengembalikan posisi baris kursor.
    9. window: untuk mendefinisikan sebuah window berdasarkan koordinat kiri atas dan kanan bawah.
  1. <stdio.h> : Untuk menampilkan perintah:

a.       printf : Merupakan fungsi keluaran. Bentuk umumnya printf (“tulisan”);

b.       scanf :Merupakan fungsi masukan. Bentuk umumnya scanf (“%c”, &karakter);

c.       gets : Fungsi inputan yang bisa membaca spasi. Bentuk umumnya gets(var x);

  1. <string.h> : Untuk menampilkan perintah:
    1. strcpy : untuk menyailn nilai string.
    2. strlen : untuk mengetahui panjang string.
    3. strupr : untuk membuat string menjadi capital.
    4. strcmp : untuk membandingkan dua buah string. Bentuk umumnya strcmp(string1, string2);
    5. strlwr : untuk mengubah huruf menjadi kecil semua. Bentuk umumnya strlwr(string);
    6. strcat : untuk menggabungkan string. Bentuk umumnya strcat(string1,string2);
  1. <math.h> : untuk menampilkan perintah:
    1. sqrt: Fungsi akar
    2. pow : Fungsi pangkat
    3. sin(), cos(), tan() : Masing-masing digunakan untuk menghitung nilai sinus, cosinus dan tangens dari suatu sudut. Bentuk umumnya Sin(sudut); Cos(sudut); Tan(sudut);
    4. max : untuk menghitung hasil pembagian dan sisa pembagian. Bentuk umumnya max(bilangan1, bilangan2);
    5. min : untuk menentukan bilangan terkecil dari dua buah bilangan. Bentuk umumnya min(bilangan1, bilangan2).
  1. <windows> : untuk menampilkan perintah:
    1. system : untuk memberi warna.
  1. <iomanip.h> : untuk menampilkan perintah:
    1. setiosflags() : untuk mengatur jumlah digit decimal dibelakang koma.
  1. <stdlib.h> : untuk menampilkan perintah:
    1. atof() : untuk mengonfersi nilai string menjadi bilangan bertipe double. Bentuk umumnya atof(char x);
    2. atoi() : untuk merubah tipe data string menjadi integer.
    3. pow() : untuk pemangkatan suatu bilangan.Bentuk umum : pow(bilangan, pangkat).
  1. <assert.h> : Berisi menegaskan makro, digunakan untuk membantu mendeteksi kesalahan logis dan jenis lain dari bug dalam debugging versi dari sebuah program.
  2. <complex.h> : Sebuah set fungsi untuk memanipulasi bilangan kompleks.
  3. <ctype.h>: Mendefinisikan set fungsi yang digunakan untuk mengklasifikasikan karakter dengan jenis mereka atau untuk mengkonversi antara atas dan huruf kecil dengan cara yang independen dari yang digunakan set karakter (biasanya ASCII atau salah satu ekstensi, meskipun implementasi menggunakan EBCDIC juga dikenal).
  4. <errno.h> : Untuk menguji kode kesalahan dilaporkan oleh fungsi perpustakaan.
  5. <fenv.h> : Mendefinisikan sebuah set fungsi untuk mengendalikan floating-point lingkungan.
  6. <float.h> : Mendefinisikan konstanta makro menentukan implementasi khusus properti dari floating-point library.
  7. <inttypes.h> : Mendefinisikan tipe bilangan bulat lebar yang tepat.
  8. <iso646> : Mendefinisikan macro beberapa yang menerapkan cara-cara alternatif untuk mengekspresikan token beberapa standar. Untuk pemrograman di ISO 646 set varian karakter.
  9. <limits.h> : Mendefinisikan konstanta makro menentukan implementasi khusus properti dari tipe integer.
  10. <locale.h> : Mendefinisikan fungsi lokalisasi.
  11. <setjmp.h> : Demikianlah macro setjmp dan longjmp , yang digunakan untuk non-lokal keluar.
  12. <signal.h> : Mendefinisikan fungsi sinyal penanganan.
  13. <stdalign.h> : Untuk query dan menentukan keselarasan benda.
  14. <stdarg.h> : Untuk mengakses berbagai jumlah argumen dilewatkan ke fungsi.
  15. <stdatomic.h> : Untuk operasi atom pada data dibagi antara benang.
  16. <stdbool.h> : Mendefinisikan tipe data Boolean.
  17. <stddef.h> : Mendefinisikan jenis beberapa berguna dan macro.
  18. <stdint.h> : Mendefinisikan tipe bilangan bulat lebar yang tepat.
  19. <stdnoreturn.h> : Untuk menentukan non-kembali fungsi.
  20. <tgmath.h> : Mendefinisikan jenis generik-fungsi matematika.
  21. <threads.h> : Mendefinisikan fungsi untuk mengelola beberapa Threads serta mutexes dan variable kondisi.
  22. <time.h> : Mendefinisikan fungsi tanggal dan waktu penanganan.
  23. <uchar.h> : Jenis dan fungsi untuk memanipulasi Unicode karakter.
  24. <wchar.h> : Mendefinisikan fungsi penanganan string lebar.
  25. <wctype.h> : Mendefinisikan set fungsi yang digunakan untuk mengklasifikasikan karakter lebar jenis mereka atau untuk mengkonversi antara huruf besar dan kecil.

Nah sekian pembahasan mengenai Header dan Library bahasa pemrograman C++, next artikel kita akan membahas mengenai sintaks dari bahasa C++. Untuk yang ingin belajar mengenai bahasa C++ lainnya, bisa klik Belajar C++

 

Referensi :

http://ahbraim.blogspot.com/2017/12/macam-macam-library-pada-c.html

https://www.petanikode.com/cpp-sintaks/

 

 

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Library dan Header C++ -- Penjelasan secara lengkap dan jelas"

Post a Comment